IPB (Institute Pertanian Bogor) Fakultas Ekologi dan Manusia menyelenggarakan acara The 3rd International Conference on Ruset yang bertema "A Stransdisciplinary Approach for Promoting Sustainable, Resilience and Just Rural Transitions in the Era of Climate Crisis".
RUSET merupakan sebuah platform bagi para ilmuwan, peneliti, pembuat kebijakan dan aktivis sekolah untuk bertukar dan berbagi pengalaman dan hasil riset mereka tentang semua aspek transformasi pedesaan. Lembaga ini juga menyediakan fasilitas transdisipliner utama bagi para peneliti, praktisi dan pendidik untuk menyampaikan dan membahas inovasi, tren, dan masalah serta tantangan praktis yang dihadapi dan solusi yang diterima dalam bidang-bidang studi pedesaan.
Tahap seleksi diawali mulai proses pengiriman abstraksi dengan batas waktu pengiriman tanggal 31 juli. Jika abstraksi tersebut diterima, maka proses selanjutnya adalah tahapan persentasi hasil riset. SALAM Institute telah mengikuti kegiatan tersebut dan diterima.
Acara selanjutnya yakni tahap pesentasi hasil riset pada tanggal 10-11 agustus 2022, dilakukan secara online dan ofline. Pada hari pertama acara dilakukan secara online melalui acara Zoom. Sebelum dimulainya persentasi, pertama-tama dilakukan acara pembukaan dan dilanjutkan dengan konferensi dari jam 09:00-10:30. Untuk materi pertama yang diisi oleh Prof. Stewart Lookie (James Cook University, Australia) kemudian dilanjut oleh Dr. Richard Stanford (Universitas Andalas, Indonesia). Setelah sesi materi, kemudian dilanjut menuju room yang sudah disediakan untuk persentasi.
Setiap kelompok terdiri 8 room dan dibagi menjadi dua sesi, setiap room ini terdiri dari enam peserta. Setiap peserta diberi kesempatan untuk mempersentasikan penelitiannya. SALAM Institute yang diwakili oleh Muhammad Fadil mendapat giliran room D, Ia akan mempersentasikan hasil penelitiannya mengenai dampak eksploitasi tambang kars terhadap kondisi sosio ekologi masyarakat desa Cikeusal, kecamatan Gempol, kabupaten Cirebon. Setiap peserta wajib mempersentasikan hasil penelitiannya dengan menggunakan bahasa inggris. Persentasi berlangsung selama 5 menit dari pukul 11:35. Ketika persentasi, memang ada beberapa kendala yang dialami seperti sinyal, audio, video dan bahasa.
Kemudian pada hari berikutnya, acara dilakukan secara offline dan online. Bagi yang memilih online bisa melalui Zoom dan untuk yang offline bisa langsung menuju gedung IPB International Convention Center. Untuk acar kedua ini khusus untuk Launching of Southeast Asia Journalist Scientist Hub dan dilanjutkan dengan acara sesi pleno.
Sesi pertama mengenai Komunikasi untuk pembangunan dan keadilan sosial yang diisi oleh Dr. Sarah Cardey (University of Reading, UK), Bagja Hidayat (Tempo) dan Karol Ilagan (Philipines University, Philipin). Untuk sesi kedua mengenai Reboisasi berbasis masyarakat dan hutan sosial yang diisi oleh Prof. Kozuke Mizuno (RIHN), Titik Kartitian (National Geographic Indonesia) dan Dhana Kencana (IDN Times). Kemudian setelah itu acara ditutup dengan berfoto dan makan bersama.
0 Komentar